Jumat, 04 Maret 2022

Kedatangan Pertama Tamu Australia ke Bali

 

Gubernur Koster terlihat di Bandara Internasional Ngurah Rai

GATRADEWATA NEWS | BALI | Bali sejak pandemi Covid-19 melanda pariwisata terpuruk tajam, karena tidak adanya wisatawan mancanegara (Wisman) yang berlibur ke Bali. Hari (04/03/2022) ini dengan menggunakan penerbangan komersial Garuda Indonesia, Gubernur Koster dan lainnya terlihat juga ikut mengecek kondisi Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai.



Petugas pendaratan dan izin masuk Kantor Imigrasi Kelas I Khusus TPI Ngurah rai telah melakukan kegiatan pengawasan, pemeriksaan dan pemberian izin masuk terhadap kru serta penumpang pesawat Garuda Indonesia bernomor GA 715 dengan rute Sydney (SYD) menuju Denpasar (DPS) Bali yang mendarat di Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai.




Kedatangan Internasional dari Sydney ini merupakan kedatangan pesawat pertama dari Australia setelah adanya Pandemi Covid-19. Kedatangan pesawat Garuda Indonesia tersebut membawa kru yang berjumlah 13 Orang yang merupakan Warga Negara Indonesia (WNI) dan penumpang berjumlah 61 Orang terdiri dari 31 Orang Warga Negara Australia, 27 Orang Warga Negara Indonesia, 2 Orang Warga Negara New Zealand, dan 1 Orang Warga Negara Polandia. Pemberian izin Masuk dilaksanakan pada area kedatangan internasional TPI Bandara I Gusti Ngurah Rai yang dilaksanakan pada pukul 14.50 WITA.

Petugas Imigrasi TPI Bandara I Gusti Ngurah Rai melakukan proses clearance pemeriksaan keimigrasian dengan tetap memperhatikan protokol kesehatan mulai dari menggunakan masker, sarung tangan, hand sanitizer dan tetap menjaga jarak aman.

Dalam kesempatan tersebut, Kepala Kantor Imigrasi Ngurah Rai I Nyoman Gede Surya Mataram juga menyampaikan bahwa petugas imigrasi di konter-konter pemeriksaan siap menyambut para wisman yang mulai datang ke Bali dan melakukan pemeriksaan dokumen keimigrasian sesuai dengan SOP.

Kakanwil Kemenkumham Bali, Jamaruli Manihuruk menyambut baik adanya penerbangan ini, selain sebagai penghubung kedua negara, hal ini juga sejalan dengan pemulihan pariwisata dan ekonomi Bali yang sempat terpuruk akibat pandemi COVID-19.

Beliau juga berharap, "Dengan adanya kedatangan peberbangan internasional ini dapat menumbuhkan kepercayaan masyarakat internasional untuk terbang lagi dan kembali berwisata di Bali dengan tetap mengoptimalkan implementasi protokol kesehatan yang nantinya akan menimbulkan multiplier effect yang positif terhadap pertumbuhan perekonomian di Provinsi Bali khususnya," tutup Jamaruli. (Tim)

Lecehkan Media Grassroot, Wilson Lalengke Laporkan Kapolres Pringsewu ke Divisi Propam Polri

  Jakarta – Kapolres Pringsewu, AKPB Yunus Saputra, kembali berulah. Setelah beberapa waktu lalu dia dikecam keras karena melarang kepala s...