Kamis, 01 April 2021

Perbekel dan Perbarindo edukasi masyarakat Darmasaba tentang produk jasa keuangan

 

Perbekel Darmasaba dan Perbarindo Badung bagikan 1000 masker ke para pedagang pasar

GATRADEWATA NEWS | BADUNG | Masyarakat desa Darmasaba secara terbatas (prokes) mendapatkan edukasi dalam rangka meningkatkan pengetahuan dan pemahaman tentang lembaga, produk dan layanan jasa keuangan. Dewasa ini banyak sekali produk dan jasa keuangan yang dirasa keliru dan menyesatkan masyarakat, dengan itu edukasi seperti ini dirasa perlu diberikan kepada masyarakat Darmasaba.

Edukasi literasi dan inklusi keuangan menjadi topik yang dianggap penting untuk dipahami masyarakat khususnya desa Darmasaba yang secara rutin juga dilakukan oleh BPR se-Kabupaten Badung (DPK Perbarindo Badung) ditempat lainnya. Dengan harapan dari kegiatan ini adalah agar masyarakat mengetahui lembaga jasa keuangan dan tidak akan menjadi korban investasi tidak jelas dan tidak berizin, Selasa (30/03/2021). 

DPK Perbarindo Badung saat itu juga melakukan kegiatan peduli covid-19 dengan membagikan sembako, masker hingga penyemprotan disinfektan. "Kita yang terdiri dari 48 BPR melaksanakan kegiatan di 3 titik yaitu Badung utara, Badung tengah dan Badung selatan dan kali ini berkolaborasi dengan satgas penaganan Covid 19 di Desa Darmasaba, "ujar I Wayan Eka Sudirta selaku Sekretaris DPK Perbarindo Badung.

Pembagian peduli covid-19 oleh DPK Perbarindo Badung meliputi 100 paket sembako, 1.000 masker dan penyemprotan disinfektan yang dilakukan di tiga titik. Tentu hal ini membuat Ida Bagus Surya Prabhawa Manuaba selaku Perbekel Desa Darmasaba menyambut positif, " Bantuan seperti ini dapat memberikan semangat baru untuk bangkit terutama bagi orang yang dinyatakan positif. Kegiatan hari ini juga adalah kegiatan sinergitas antara pemerintahan desa dengan perbarindo karena kita pahami desa Darmasaba potensial bagi perbankan yang sebagian besar penduduknya adalah pedagang, wirausahawan, "jelasnya.


I Nengah Sutha Semadi selaku Ketua tim Literasi dan Inklusi Keuangan DPK Perbarindo Badung sempat juga mengatakan bahwa untuk mempercepat pemulihan ekonomi Bali dari pandemi Covid-19, BPR ikut mengedukasi masyarakat dan nasabah untuk bangkit menggerakkan ekonomi Bali.

Literasi Keuangan dan Inklusi Keuangan adalah mempelajari tentang jasa keuangan yang beredar di masyarakat Indonesia, yang dapat membantu para pebisnis menggunakannya dalam bisnisnya tersebut.

"Kita mengharapkan dengan rutin memberikan edukasi literasi dan inklusi keuangan ke masyarakat terkait produk-produk keuangan yang ada di masyarakat, masyarakat dapat termotivasi untuk bangkit menggerakkan ekonomi, jika saat ini ada gebyar kredit yaitu kredit murah bunga 0,9 persen per bulan, diharapkan dapat meningkatkan taraf hidup masyarakat khususnya desa Darmasaba, "pungkas Semadi. (Ray)

Lecehkan Media Grassroot, Wilson Lalengke Laporkan Kapolres Pringsewu ke Divisi Propam Polri

  Jakarta – Kapolres Pringsewu, AKPB Yunus Saputra, kembali berulah. Setelah beberapa waktu lalu dia dikecam keras karena melarang kepala s...