Letkol inf. Hasrifuddin Haruna (Dandim 1617/Jembrana) |
GATRADEWATA NEWS| JEMBRANA | Program kerja Tentara Manunggal Membangun Desa (TMMD) dengan mewujudkan tema Sinergi membangun negeri, Letkol inf. Hasrifuddin Haruna telah menerima momerandum oleh Bupati Jembrana bersinergi dengan kontraktor, konsultan yang telah memenangkan tender, (02/03/2021).
Hasrifuddin Haruna menjelaskan bahwa saat ini sasaran fisik pembuatan senderan sepanjang 450 meter sudah dapat dilaksanakan dengan baik, "walau cuaca hujan, kita telah merampungkan pembuatan senderan untuk jalan air sekitar 70 persen, itu kurang lebih sepanjang 250 sampai 300 meter, "ujar Dandim 1617/Jembrana.
KLIK BERITA SEBELUMNYA (senderan)
Senderan ini bertujuan untuk membantu mengalirkan air hujan dari tempat yang tinggi ke temoat yang rendah dan memperlancar pekerjaan rabatan beton yang akan di kerjakan, "kita sudah kerjakan di titik-titik tertentu, ini untuk memperlancar pekerjaan yang akan kita buat. Gorong-gorong belum kita kerjakan, tetapi pekerjaan ini tidak memerlukan waktu yang lama, "jelasnya.
Target rabat beton yang akan dikerjakan adalah sejauh 1370 meter, dan menurut keterangannya sudah mulai dikerjakan. Selain kegiatan fisik juga dilaksanakan kegiatan non fisik seperti penyuluhan, dengan menggandeng instansi terkait penyuluhan tentang pertanian, perkebunan, dan wawasan kebangsaan sudah dilaksanakan.
KLIK BERITA SEBELUMNYA (Optimalkan Pekarangan)
KLIK BERITA SEBELUMNYA (Ibu PKK)
"Kita memahami bahwa sebagian warga desa Batuagung ini mata pencahariannya adalah berasal dari perkebunan dan pertanian. Dari itu kita memberikan penyuluhan agar memanfaatkan pekarangan rumah lebih produktif, "jelas Haruna.
Ia juga menjelaskan bahwa telah menyerahkan bibit pepaya california dan kambing kepada warga desa untuk dapat membantu meningkatkan produktifitas di desa tersebut. Kemudian penyuluhan posyandu dan stanting serga KB Lestari sudah dilaksanakan pagi tadi (09/03/2021). Harapannya adalah dari penyuluhan tersebut dapat secara berkelanjutan disebarkan dan membuat pengetahuan warga desa tersebut meningkat dan memahami secara baik.
Sasaran non fisik yang akan dilakukan kedepan jelas Haruna adalah perikanan, pertanahan, UMKM, Kamtibmas, Narkoba, Covid 19. Ia juga menjelaskan bila target program fisik ini selesai dapat membantu akses jalan bagi petani untuk dapat membawa hasil bumi lebih cepat dan baik. "Kita harapkan nanti para petani dapat dengan mudah mengakses untuk membawa hasil panen, awalnya akses ini hanya dapat dilalui melalui jalan setapak, "jelasnya.
Personel yang diterjunkan untuk kegiatan ini adalah 150 orang, terdiri dari makodim, penguatan dari polres jembrana, bantuan pemda terkait seperti perikanan, perganian, serta detasemen kavaleri dan lainnya. Untuk medan yang cukup berat ia menjelaskan bahwa kedepannya akan memakai 2 mobil, 1 mobil box yang sudah digunakan telah di modifikasi semi offroad agar mempermudah akses ke lokasi.
Ditanya soal target dandim menyebutkan bahwa,"Estimasi waktu sesuai kontrak yaitu 30 hari, dan akan kita serahkan ke pak Bupati, "ujarnya. (Ray)